SURABAYA – Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Drs Imam Sugianto, M.Si resmi menutup kegiatan pembekalan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas dalam rangka Pemilukada serentak di Jawa Timur tahun 2024.
Kegiatan yang diselenggarakan di Gedung Sport Center Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (Uinsa) selama 4 hari dimulai Selasa (3/9) hingga Jumat (6/9) itu dihadiri lebih kurang sebanyak 7.731 Bhabinkamtibmas jajaran Polda Jawa Timur.
Dalam acara penutupan kegiatan tersebut, Kapolda Jatim, Irjen Pol Drs Imam Sugianto menekankan netralitas Polri dalam Pilkada serentak 2024.
Selain itu Kapolda Jatim juga meminta kepada para Bhabinkamtibmas agar mengimplementasikan pengetahuan yang didapat dalam pembekalan yang sudah diselenggarakan untuk mendukung pelaksanaan tugas pengamanan Pilkada 2024.
Baca juga:
Kapolres Mojokerto Cek Terminal Kertajaya
|
“Jalin komunikasi, koordinasi dan kolaborasi yang harmonis kepada segenap unsur internal dan eksternal Polri di wilayah masing – masing, ”tegas Irjen Pol Imam Sugianto di hadapan ribuan Bhabinkamtibmas, Jumat (6/9).
Kapolda Jatim juga menekankan agar Bhabinkamtibmas turun dan proaktif melakukan pendekatan kepada seluruh elemen Masyarakat baik tokoh agama (toga), tokoh masarakat (tomas) maupun tokoh adat (toda).
“Ini sangat penting untuk menginventarisir persoalan – persoalan yang muncul di tengah Masyarakat untuk kita dengarkan keluhan dan aspirasi Masyarakat terkait Pilkada selanjutnya kita lakukan langkah untuk tindaklanjutnya, ” tutur Irjen Imam Sugianto.
Selain itu, Kapolda Jatim juga memerintahkan seluruh personel Bhabinkamtibmas untuk dapat menjadi problem solving, pemecahan masalah terhadap potensi konflik di Masyarakat.
“Gandeng pihak terkait atau stakeholder yang ada yang dapat membantu menyelesaikan persoalan di tingkat bawah, ” tambah Irjen Imam Sugianto.
Sebelum menutup sambutannya, Kapolda Jatim kembali menegaskan agar Bhabinkamtibmas harus netral, professional dan tidak terlibat dalam upaya Politik praktis dalam kontestasi Pilkada yang akan datang.
“Bhabinkamtibmas harus netral, professional dan tidak terlibat dalam upaya Politik praktis, ” tegas Kapolda Jatim.
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim), juga memberi motivasi dan memompa semangat para Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), yang akan mengawal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Hadir memberi motivasi kepada ribuan 'Pak Babin' di Jatim ini, komisioner KPU Jatim Eka Wisnu Wardhana mengapresiasi kinerja kepolisian, khususnya Bhabinkamtibmas yang menjadi garda terdepan dalam mendampingi PPK, PPS, dan KPPS.
"KPU Jatim mengapresiasi kinerja kepolisian, khususnya Bhabinkamtibmas yang menjadi garda terdepan dalam mendampingi PPK, PPS, dan KPPS, " ujarnya.
Ia juga menekankan sinergi dan kerjasama antara aparat kepolisian dan penyelenggara pemilu memiliki peran penting untuk kesuksesan Pilkada Serentak 2024. (*)